sistem berkas

1.       Panjang record (R)

R     = a’ (A + V + 2)

        = 5 (7 + 15 + 2)

        = 5 (24) = 120 byte

T_F = ½ b (B / t’) = ½ (n. R/B) (B / t’) = ½ n (R / t’)

Bfr  = (B – P) / (R + M)

                        = (1024 – 8) / (120 + 8)

                        = 7,93 = 7 record

W   = M + (P + G) / Bfr

        = 8 + (8 + 256) / 7

        = 8 + (264 / 7) = 8 + 37,71 = 46 byte

t’     = (t / 2) (R / (R + W))

        = (2048 / 2) (120 / (120 + 46))

        = 1024 (120 / 166)

        = 1024 (0,7228) = 740 byte / s

T_F    = ½ n (R / t’)

        = ½ (10600) (120 / 740)

        = 5300 (0,16216) = 859,448 s

T_N = T_F = 859,448 s

2.       4 teknik organisasi file adalah:

·         Struktur file adalah struktur yang meliputi file heap(pile), file hash (direct),file ordered (sorted), dan B-trees.

*Unordered file sering disebut juga sebagai file heap atau pile.

*file hash adalah Metode Hash Search merupakan salah satu metode penempatan dan pencarian data yang dilakukan secara langsung (Direct Access).

*BTree (Balanced Tree) adalah Perubahan pada main file berimplikasi terhadap index-nya.

3.       a). Direct acces adalah Metode Hash Search merupakan salah satu metode penempatan dan pencarian data yang dilakukan secara langsung (Direct Access).

b).sequential acces adalah Adanya keberurutan record – record di dalam file menurut        kriteria à Ordered File.

4.       Algoritma penyisipan Btree

* Cari posisi yang sesuai bagi record baru, mulai dari root BTree.

Jika tersedia space, sisipkan record baru sesuai urutan, jika tidak terjadi, overflow.

Jika terjadi overflow :

Ø  Split menjadi 2 node

Ø  Pilih node tengah untuk naik ke level berikutnya

Ø  Set pointer dari parent node ke child node

TUGAS QUIS SISTEM BERKAS

        NAMA  : DAMAN HUDI

        KELAS    :  3A

        NIM       : 2010140475